Komparatif.ID, Manchester— Manchester City berhasil mencetak kemenangan gemilang saat melawan Fulham di Stadion Craven Cottage pada Sabtu (11/5/2024) malam kemarin.
Dalam pertandingan yang berlangsung sengit, City mampu menunjukkan dominasinya dengan skor telak 4-0. The Citizens tampil luar biasa sejak menit awal, dan berhasil membobol gawang lawan pada menit ke-13 babak pertama melalui gol yang dicetak oleh bek andal mereka, Josko Gvardiol.
Gvardiol berhasil menjebol gawang Fulham melalui skema bola 1-2 dengan Kevin De Bruyne. Meskipun Fulham berusaha untuk membalas, namun pertahanan kokoh City membuat sulit bagi lawan untuk mencetak gol.
Pada menit ke-59, giliran Phil Foden yang mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan bola rebound hasil tendangan Bernardo Silva. Tak berselang lama, Gvardiol kembali mencetak gol keduanya melalui umpan lambung dari Bernardo Silva.
Di penghujung laga, City mendapatkan hadiah penalti setelah Diop melakukan pelanggaran di kotak terlarang dan diberikan kartu kuning kedua. Ruben Dias dan kawan-kawan memilih Gvardiol sebagai penendang penalti, namun ia menolaknya. Akhirnya, Alvarez yang mengeksekusi penalti tersebut dengan sukses, menambah keunggulan City menjadi 4-0 di menit ke-90+7.
Dengan kemenangan ini, Manchester City berhasil merebut posisi puncak klasemen dengan mengumpulkan 85 poin dari 36 pertandingan. Unggul dua poin atas Arsenal.
Baca juga: Klub Milik Djarum Group Promosi Ke Serie A Italia
De Bruyne Sama dengan Rekor Assist Cesc Fabregas
Kevin De Bruyne mencatatkan satu assist dalam pertandingan tersebut, menyamai rekor assist all-time Liga Inggris yang sebelumnya dipegang oleh Cesc Fabregas. De Bruyne telah menyumbangkan total 111 assist dari 258 penampilannya di Liga Inggris bersama Chelsea dan Manchester City. Sementara itu, rekor assist all-time masih dipegang oleh Ryan Giggs dengan 162 assist dari 632 penampilan.
Keberhasilan Manchester City meraih kemenangan tersebut menandai peluang besar bagi manajer mereka, Pep Guardiola, untuk meraih gelar Premier League untuk keempat kalinya berturut-turut.
Guardiola pada musim sebelumnya membawa City meraih treble winner, serta menunjukkan dominasi mereka di kompetisi domestik. City hanya butuh dua kemenangan lagi untuk mengamankan gelar liga, dengan persaingan yang ketat dari Arsenal yang hanya berselisih dua poin.
Usai mengahdapi Fulham, Manchester City akan menghadapi Tottenham Hotspur dan West Ham United pada dua pertandingan terakhir mereka, sementara Arsenal akan menghadapi Manchester United dan Everton.
ika City berhasil meraih gelar EPL musim ini, mereka akan menjadi tim pertama yang berhasil meraih gelar kasta tertinggi Liga Inggris sebanyak empat kali berturut-turut, sebuah prestasi gemilang yang menunjukkan kualitas dan keberhasilan strategi Guardiola dalam membawa City meraih kesuksesan.
