Komparatif.ID, Indrapuri—Skuad Pesantren Modern Babun Najah, berhasil menghentikan langkah Pesantren Modern Teungku Chiek Oemar Diyan, pada semifinal turnamen sepak bola Oemar Diyan Cup VI, Senin (20/1/2024) di Lapangan Sepak Bola Oemar Diyan, Krueng Lamkareung, Indrapuri, Aceh Besar.
Kedua tim bermain cukup apik pada laga semifinal tersebut. Masing-masing tim sangat bernafsu mencapai final, menyusul Pesantren Modern Babul Maghfirah yang telah lebih dulu mengamankan satu tempat di laga final.
Baca: Skripsi Ditulis Pacar, Pacar Diputusin, File Skripsi Dihapus
Tim Portibana yang berbasis di Kutabaro, Aceh Besar, bertarung habis-habisan melawan tuan rumah Oemar Diyan yang berbasis di Indrapuri. Berlaga di rumah sendiri, melecut semangat dua kali lipat dari tim Oemar Diyan.
Sejak menit pertama, permainan berjalan dengan tempo tinggi. Kedua tim menunjukkan strategi dan kerja sama yang apik, berusaha mencari celah untuk mencetak gol. Tuan rumah Tgk Chik Oemar Diyan, memanfaatkan dukungan penuh dari suporter yang memadati setiap sisi lapangan. Namun, Babun Najah yang dikenal dengan pertahanan solid dan serangan balik cepat, tidak tinggal diam.
Selama 90 menit waktu normal, kedua tim bermain imbang tanpa gol. Pertahanan tangguh dari kiper Tgk Chik Oemar Diyan berhasil menggagalkan berbagai peluang dari Babun Najah. Sebaliknya, lini belakang Babun Najah juga tampil disiplin, mematahkan serangan-serangan berbahaya dari tim tuan rumah.
Babun Najah Menang Adu Penalti
Karena pertandingan berakhir dengan skor 0-0, laga harus dilanjutkan ke babak adu penalti. Momen ini menjadi klimaks pertandingan, dengan tekanan besar dirasakan oleh setiap pemain yang menjadi algojo.
Babun Najah tampil lebih percaya diri dalam babak ini. Tiga pemainnya, Ilham Wahyudi, M. Novis, dan Filka, berhasil mengeksekusi penalti dengan sempurna. Gol-gol mereka menjadi sorotan, terutama eksekusi Filka yang sangat cantik dan membuat kiper Oemar Diyan tidak berkutik.
Sebaliknya, Tgk Chik Oemar Diyan hanya mampu mencetak satu gol dari titik penalti, karena penyelamatan gemilang kiper Babun Najah.
Dengan hasil akhir 3-1 dalam adu penalti, Babun Najah memastikan diri sebagai pemenang. Kemenangan ini disambut meriah oleh para pendukung mereka, yang tak henti-hentinya bersorak dan mengibarkan bendera kebanggaan pesantren.
Melaju ke Final
Kemenangan ini mengantarkan Babun Najah ke babak final. Di final Oemar Diyan Cup VI, mereka akan menghadapi Pesantren Babul Maghfirah.
Laga ini diperkirakan akan menjadi pertandingan yang tidak kalah seru, mengingat Babul Maghfirah juga merupakan tim kuat yang telah menunjukkan performa impresif sepanjang turnamen.
Kontributor: Muammar Khadafi.