Selundupkan Kokain, Eks Pemain Bhayangkara Radja Nainggolan Ditangkap

Selundupkan Kokain, Eks Pemain Bhayangkara Radja Nainggolan Ditangkap
Radja Nainggolan. Foto: Tom Goyvaerts/Belga/Sipa USA.

Komparatif.ID, Brussel— Mantan pemain tim nasional Belgia berdarah Indonesia, Radja Nainggolan ditangkap polisi terkair kasus dugaan penyelundupan kokain pada Senin (27/1/2025) waktu setempat.

Kabar penangkapan eks pemain Bhayangkara Presisi Indonesia FC yang kini membela KSC Lokeren-Temse pertama kali dilaporkan oleh media Belgia, Gazet van Antwerpen.

Media tersebut mengungkap penangkapan Radja Nainggolan merupakan bagian dari penyelidikan penyelundupan narkoba dari Amerika Selatan melalui pelabuhan Antwerp.

Pihak kepolisian bekerjasama dengan kejaksaan Belgia melakukan penggerebekan besar-besaran pada Senin pagi, 27 Januari 2025, waktu setempat. Sebanyak 30 rumah di Antwerp dan Brussels digeledah dalam operasi tersebut, termasuk tempat yang terkait dengan Radja Nainggolan.

BBC melaporkan pemain yang pernah memperkuat AS Roma itu merupakan salah satu dari beberapa tersangka yang ditahan atas tuduhan keterlibatannya dalam distribusi narkoba di Belgia.

Baca juga: Polres Aceh Tamiang Gagalkan Peredaran Kokain Senilai Rp4 M

Kantor Kejaksaan Brussels mengonfirmasi kabar tersebut melalui pernyataan resmi yang menyebutkan bahwa pesepakbola berinisial RN telah ditangkap.

Namun, pihak kejaksaan menekankan proses interogasi masih berlangsung dan tidak ada komentar lebih lanjut yang dapat diberikan sesuai dengan prinsip praduga tak bersalah.

Selain penahanan, polisi juga menyita mobil milik Nainggolan sebagai bagian dari penyelidikan lebih lanjut.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Radja Nainggolan terkait situasi yang menjeratnya.

Sementara itu, klub tempat Nainggolan bermain, KSC Lokeren-Temse, juga angkat bicara mengenai absennya sang pemain dari latihan tim.

Dalam pernyataan resminya, klub menegaskan bahwa mereka mengetahui situasi tersebut melalui media dan menghormati asas praduga tak bersalah.

Lokeren-Temse menolak memberikan komentar lebih lanjut, selain memastikan Nainggolan tidak hadir dalam latihan pagi hari Senin, dan juga tidak memenuhi syarat untuk tampil dalam pertandingan penting melawan KAS Eupen yang dijadwalkan berlangsung esok malam.

“Klub mengetahui melalui media bahwa pemain Radja Nainggolan akan diperiksa sebagai bagian dari penyelidikan. Klub menghormati asas praduga tak bersalah dan oleh karena itu tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut,” tulis klub dalam keterangan resminya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here