Diiringi Selawat Badar, Siswa SDN 16 Banda Aceh Berpisah di Pantai Riting

Diiringi Selawat Badar, Siswa SDN 16 Banda Aceh Berpisah di Pantai Riting SDN 16 gelar perpisahan siswa kelas VI di Pantai Riting 1, Banda Aceh. Foto: Komparatif.ID/Rizki Aulia Ramadan.
SDN 16 gelar perpisahan siswa kelas VI di Pantai Riting 1, Banda Aceh. Foto: Komparatif.ID/Rizki Aulia Ramadan.

Komparatif.ID, Banda Aceh— Suasana haru dan kebahagiaan tercampur menjadi satu di Pantai Riting, Banda Aceh, saat siswa kelas VI SDN 16 Banda Aceh mengadakan acara perpisahan mereka.

Setelah mengarungi berbagai perjalanan dan pembelajaran selama masa sekolah dasar, kini saatnya bagi mereka untuk melangkah ke jenjang pendidikan selanjutnya.

Acara perpisahan yang berlangsung di pantai Riting ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi para siswa, guru, dan orang tua. Senyum kebahagiaan terpancar di wajah para siswa, namun juga ada sedikit rasa sedih karena harus berpisah dengan teman-teman dan guru-guru yang telah menjadi bagian penting dari kehidupan pembelajaran selama ini.

Salah satu hal yang membuat acara ini semakin istimewa adalah iringan selawat Badar yang menggema di sepanjang pantai. 

Suara indah para siswa yang memanjatkan selawat ini menambahkan nuansa keagamaan dan kebersamaan dalam perpisahan mereka. Melalui selawat Badar ini, para siswa juga menyampaikan doa dan harapan terbaik untuk masa yang baru.

Ketua Panitia Bukhari menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh panitia dan guru yang telah mengorbankan waktu dan tenaga untuk mensukseskan acara ini.

 “Untuk mendapatkan kesepakatan dan mengumpulkan semua pihak sangatlah sulit,” ujar Bukhari, Sabtu (1/6/2024).

Setelah berbagai wacana seperti wisuda atau makan bersama di sekolah tidak terealisasi, akhirnya acara perpisahan ini dapat terlaksana. Ia juga menekankan bahwa dana untuk kegiatan ini murni berasal dari wali murid, tanpa melibatkan pihak sekolah, kecuali dalam bentuk tenaga dan partisipasi dari guru.

Sementara itu, Kepala sekolah SDN 16 Banda Aceh Sarniyati Yusmanita, S.Pd M.Pd berpesan kepada para murid untuk terus belajar dengan sungguh-sungguh demi menggapai cita-cita yang mulia.

Baca juga: Menjaga Nilai Perpisahan Sekolah

“Hari ini adalah hari terakhir perjumpaan secara resmi. Semoga di SMP nanti kalian bisa membuktikan siapa kalian sebenarnya,” ujarnya.

Sarniyati juga menyampaikan rasa bangga dan haru atas pencapaian serta perjalanan para siswa selama ini. “Kami sangat bangga melihat perkembangan dan prestasi yang telah diraih oleh para siswa selama berada di SDN 16. Semoga apa yang telah dipelajari dan diperjuangkan selama ini dapat menjadi bekal berharga untuk menghadapi masa depan,” pungkasnya.

Bukan hanya kebersamaan di antara siswa, tetapi juga dukungan yang hangat dari para guru dan orang tua turut memeriahkan acara perpisahan ini. Mereka memberikan semangat dan motivasi kepada para siswa untuk terus berkembang dan meraih impian di masa depan.

Acara perpisahan di Pantai Riting ini tidak hanya meninggalkan kenangan manis bagi para siswa, tetapi juga menjadi pengalaman berharga yang akan membekas di hati mereka sepanjang hayat. 

Dengan penuh semangat dan harapan, para siswa kelas VI SDN 16 Banda Aceh melangkah ke masa depan yang cerah, sambil membawa kenangan indah dari pantai yang menjadi saksi perpisahan mereka.

Perpisahan ini menjadi momen yang penuh haru dan kenangan bagi siswa, guru, dan orang tua, menandai akhir dari perjalanan mereka di SDN 16 Banda Aceh dan awal dari petualangan baru di jenjang pendidikan berikutnya.

Acara dilanjutkan dengan pesan dan kesan dari wali murid dan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu wali murid. Setelahnya, kegiatan diakhiri dengan waktu istirahat, salat, dan makan siang (isoma).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here