Komparatif.ID, Gresik— PT Trans Continent segera membangun kantor dan pergudangan (Distribution Hub) di Gresik, Jawa Timur, pada 2025. CEO PT Trans Continent Ismail Rasyid mengatakan proyek ini akan berlokasi di Kawasan Industri Bunder dengan luas lahan mencapai 1,5 hektare.
Selain membangun kantor dan gudang baru, PT Trans Continent juga berencana menambah alat-alat kerja serta memperluas jangkauan pasar di Jawa Timur, daerah lain di Indonesia, maupun luar negeri. Targetnya, fasilitas baru ini sudah dapat beroperasi sebelum September 2025.
“Harapan kami pembangunan ini bisa berjalan lancar. Kami targetkan sebelum September 2025 sudah harus beroperasi,” terang Ismail Rasyid, Rabu (26/2/2025).
Pembangunan fisik dilakukan secara bertahap, dimulai dengan pemadatan lahan, pembuatan pagar, serta pembangunan kantor dan gudang. Investasi yang digelontorkan untuk proyek ini mencapai Rp50 miliar, yang bersumber dari pendanaan internal perusahaan dan dukungan perbankan.
Baca juga: Mahasiswa S3 IPDN Sambangi Trans Continent, Bahas Tata Kelola & Inovasi
Menurut Ismail Rasyid, keputusan untuk memiliki lahan sendiri diambil berdasarkan kajian bisnis dan perkembangan persaingan yang semakin ketat. Untuk meningkatkan daya saing serta memberikan pelayanan prima kepada klien, PT Trans Continent merasa perlu memiliki aset yang didukung alat kerja modern serta staf yang loyal dan kompeten.
Sebelumnya, Ismail Rasyid mengungkapkan Trans Continent telah beroperasi di Jawa Timur sejak 2008 dengan kantor pertama di Kawasan Bandara Juanda, kemudian berpindah ke Ruko di Waru, Sidoarjo.
“Kami sudah masuk Jawa Timur sejak 2008 dengan kantor pertama di Kawasan Bandara Juanda, kemudian membeli properti dan pindah ke Ruko di Kawasan Waru, Sidoarjo hingga sekarang,” ungkapnya.
Dengan pertumbuhan bisnis yang pesat di Gresik, PT Trans Continent sebelumnya telah melakukan ekspansi melalui penyewaan lahan selama lima tahun di Kalianak sebagai depo container dan pusat distribusi untuk wilayah Jawa Timur.
Fasilitas baru ini diharapkan dapat mengoptimalkan distribusi barang impor melalui Pelabuhan Surabaya, serta kargo domestik dan konsolidasi lokal yang mencakup wilayah Indonesia tengah dan timur, termasuk Banjarmasin, Balikpapan, Tarakan, Samarinda, Pontianak, Sampit, Ternate, Kupang, Maluku, hingga Papua.
Didirikan pada 21 November 2003, PT Trans Continent merupakan perusahaan multimoda berskala internasional yang bergerak di bidang logistik ekspor dan impor.
Saat ini, perusahaan memiliki 22 kantor cabang di seluruh Indonesia serta tiga kantor cabang di luar negeri, yaitu di Perth (Australia), Subic (Filipina), dan Kuala Lumpur (Malaysia). Kantor cabang ke-22 baru saja diresmikan pada 21 November 2024 di Gorontalo.
