Komparatif.ID, Jakarta– Menko Polhukam Mahfud MD memimpin Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Antisipasi dan Karhutla (Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan) Tahun 2023 secara virtual yang diikuti oleh Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki, Jumat (20/1/2023).
Dalam rakorsus itu, Menko Polhukam meminta Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia untuk tetap waspada dan siaga dalam menghadapi bencana, terutama terkait dengan penanggulangan kebakaran hutan dan lahan.
“Maka dapat menggunakan dana BTT, tapi dengan ketentuan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota menetapkan statusnya,” kata Mahfud MD.
Menko Polhukam juga meminta TNI, Polri, dan masyarakat untuk berkolaborasi dalam penanganan karhutla dan menjalankan tindakan pencegahan yang tepat, seperti memberikan penyuluhan dalam membuka kebun dan tidak membakar lahan.
Menanggapi permintaan tersebut, Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki menyampaikan akan melakukan tindak lanjut terkait penanganan Karhutla di Aceh. Terutama dalam hal penanganan Karhutla yang sering terjadi pada lahan gambut, pasca kunjungan Menteri LHK ke Aceh, serta dukungan Kementerian dan dukungan bersama stakeholder, telah berkomitmen membangun Daops Manggala Agni di Nagan Raya.
“Terkait penanganan Karhutla yang sering sekali terjadi pada lahan gambut, pasca kunjungan Menteri LHK ke Aceh, serta adanya dukungan Kementerian dan dukungan bersama stakeholder, telah berkomitmen membangun Daops Manggala Agni di Nagan Raya,” ujar Marzuki.
Selain itu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) memberikan dukungan personil, dan Kementerian akan menyediakan sarpras serta pelatihan bagi Personil Pengaman Hutan. Semua kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada tahun 2023 ini secara bertahap.
Dalam kesempatan ini, Penjabat Gubernur Aceh juga menambahkan bahwa Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota dapat menggunakan dana BTT untuk penanggulangan karhutla, namun dengan syarat harus menetapkan statusnya terlebih dahulu.
Hal ini dilakukan agar pencegahan dan penanganan di seluruh Indonesia dapat berjalan dengan lebih efektif dan efisien.