Komparatif.ID, Band Aceh— Nadita Aprilia, atlet muda angkat besi asal Langsa, resmi berhasil masuk dalam daftar atlet skuad Indonesia untuk berlaga di Asian Weightlifting Championship 2025 yang akan digelar di China pada 9-15 Mei mendatang.
Nadita turun di kelas 64 Kg putri. Ia akan bergabung bersama tiga atlet andalan Indonesia pemilik medali Olimpiade Eko Yuli Irawan, Rahmat Erwin Abdullah, dan Rizki Juniansyah pada kejuaraan Asia tahun ini.
Dilahirkan di Langsa pada tahun 2004, Nadita baru dua tahun menggeluti dunia angkat besi. Namun, dalam waktu singkat, ia berhasil menarik perhatian lewat prestasi demi prestasi yang diraihnya.
Namanya mulai dikenal publik setelah tampil gemilang usai meraih medali perak di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh-Sumatera Utara. Keberhasilan itu menjadi gerbang baginya untuk masuk ke pemusatan latihan nasional dan berkompetisi di berbagai kejuaraan tingkat nasional lainnya.
Catatan prestasi Nadita Aprilia terus bertambah. Ia meraih posisi ketiga di Kejuaraan Nasional Yogyakarta dan kemudian menjadi juara pertama di Kejurnas Surabaya. Dengan jejak prestasi yang begitu cepat dan meyakinkan, tak heran jika akhirnya ia terpilih mewakili Indonesia di ajang se-Asia tahun ini.
Baca juga: Pecahkan Rekor, Nurul Akmal Raih Emas PON XXI 2024
Meski baru menapaki dunia olahraga profesional, semangat dan komitmen Nadita Aprilia tidak diragukan. Anak ketujuh dari delapan bersaudara, putri dari Suhaibah ini membuktikan latar belakang bukan halangan untuk bersinar. Ketekunan dan kerja keras menjadi bekal utamanya dalam menembus level tertinggi olahraga angkat besi.
“Alhamdulillah Dita dipercayai untuk membawa nama Indonesia di kancah internasional. Ini pengalaman luar biasa yang Dita rasakan, apalagi Dita sangat baru di olahraga ini,” ujarnya pada Kamis (1/5/2025).
Namun, di balik sorotan prestasi, perjuangan Nadita Aprilia masih menyimpan cerita lain. Hingga kini, bonus yang dijanjikan atas raihannya di PON 2024 belum juga ia terima.
Meski begitu, Nadita tidak patah semangat. Ia terus berlatih dan menatap ke depan dengan optimisme penuh. “Yang harus saya tanamkan dalam hati, Dita ingin sekali membawa nama Indonesia lebih tinggi, mohon dukungannya,” ucapnya mantap.
