Jemaah Haji Asal Banda Aceh Wafat di Mekkah

Jemaah Haji Indonesia Terbang ke Saudi Mulai 12 Mei Ini Rincian Penempatan Akomodasi Jemaah Haji Indonesia Jemaah haji Indonesia berangkat ke Arab Saudi mulai 12 Mei. Foto: Zurijeta/Komparatif.ID.
Jemaah haji Indonesia berangkat ke Arab Saudi mulai 12 Mei. Foto: Zurijeta/Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Mekkah— Jemaah haji kelompok terbang (kloter) 10 Embarkasi Aceh Haryati binti Ahmad Ishak (66) meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) An Noor, Mekah pada Jumat (28/6/2024) pukul 19.30 Waktu Arab Saudi (WAS).

“Baru saja bakda subuh tadi dishalatkan di Masjidil Haram. Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun. Semoga almarhumah dan jemaah lainnya husnul khatimah,” ungkap Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) BTJ Azhari dalam keterangan resminya, Sabtu (29/6/2024).

Azhari menjelaskan, berdasarkan sertifikat kematian atau Certificate of Death (CoD) yang dikeluarkan Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekah almarhumah didiagnosis mengalami Acute respiratory distress syndrome (Sindrom distres pernapasan akut).

Ketua Kloter Fadhli dan dokter yang bertugas Nisvi Rahmatia Ananda melaporkan selama masa Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), Haryati masih mampu melakukan ibadah ke Jamarat secara mandiri. Namun, usai Armuzna pada 22 Juni 2024, Haryati mengeluhkan demam, batuk, dan pilek.

Azhari mengimbau jemaah haji, terutama yang lanjut usia, untuk menjaga kesehatan menjelang kepulangan. Kondisi cuaca di Arab Saudi yang mencapai 45 derajat Celsius menjadi tantangan tersendiri bagi para jemaah.

“Kami sudah sampaikan melalui petugas kloter agar jemaah haji menjaga kesehatan, karena jemaah masih akan melanjutkan perjalanan ke Madinah untuk berziarah dan ke raudhah serta melakukan arbain di Masjid Nabawi,” kata Azhari.

Baca jugaJadwal Lengkap Kepulangan Kloter Jemaah Haji Aceh

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil) Aceh itu menuturkan total jemaah haji Aceh yang meninggal di Mekkah menjadi 11 orang, serta satu petugas pendamping haji.

“Mari kita doakan semoga almarhum dan almarhumah diampuni segala dosanya, diterima segala amal ibadahnya, diridhai dan mabrur haji dan umrahnya, serta ditempatkan di sisi Allah,” imbuhnya.

Jemaah haji dan petugas pendamping haji Embarkasi Aceh yang meninggal di Arab Saudi ialah:
  1. Ruhamah binti Hasan Amin (84 tahun) asal Kota Sabang, Kloter BTJ-01, meninggal Rabu (5/6/2024),
  2. Muhdin bin Ibrahim (62 tahun) asal Bireuen, Kloter BTJ-02, meninggal Sabtu (8/6/2024),
  3. Muhammad bin Umar Ardik (78 tahun) asal Aceh Tengah, Kloter BTJ-05, meninggal Minggu (9/6/2024),
  4. Manshur bin Ahmad (50 tahun) asal Banda Aceh, petugas kloter BTJ-07, meninggal Minggu (16/6/2024),
  5. Nasrun bin Ismail (75 tahun), asal Bireuen, kloter BTJ-02, meninggal Rabu (19/6/2024),
  6. Marhani binti Muhammad Taib (65 tahun) asal Bireuen, kloter BTJ-02, meninggal Kamis (20/6/2024),
  7. Halimah binti Badai Peukan (67 tahun) asal Pidie. kloter BTJ-04, meninggal Kamis (20/6/2024),
  8. Usman bin Sulaiman Ibrahim (90 tahun) asal Bireuen, Kloter BTJ-02, meninggal Sabtu (22/6/2024),
  9. Azhar bin Umar Pekan (57 tahun) asal Pidie, kloter BTJ-04, meninggal Minggu (23/6/2024),
  10. Zubaidah binti Nyak Mubin (65 tahun) asal Banda Aceh, kloter BTJ-05, meninggal Rabu (26/6/2024),
  11. Cut Ajasapiah (89 tahun), asal Aceh Timur, kloter BTJ-10, meninggal Jumat (28/6/2024), dan
  12. Haryati binti Ahmad Ishak ( tahun), asal Banda Aceh, kloter BTJ-10, meninggal Jumat (28/6/2024).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here