Diproyeksi Jadi Pusat Logistik, Mubadala Cek Fasilitas Pelabuhan Sabang

Diproyeksi Jadi Pusat Logistik, Mubadala Cek Fasilitas Pelabuhan Sabang Delegasi Uni Emirat Arab (UEA) dan Mubadala Energy bersama Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) dan Pemerintah Aceh saat mengecek fasilitas pelabuhan Sabang, Senin (10/3/2025). Foto: HO for Komparatif.ID.
Delegasi Uni Emirat Arab (UEA) dan Mubadala Energy bersama Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) dan Pemerintah Aceh saat mengecek fasilitas pelabuhan Sabang, Senin (10/3/2025). Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Sabang— Delegasi Uni Emirat Arab (UEA) dan Mubadala Energy bersama Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) dan Pemerintah Aceh mengunjungi Sabang untuk mengecek fasilitas pendukung sebagai pusat logistik Mubadala di WK Andaman.

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, menyambut langsung tim UEA dan Mubadala Energy dalam pertemuan yang berlangsung di Pendopo, Senin (10/3/2025). Pertemuan tersebut turut dihadiri Kepala BPMA Nasri Djalal, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Aceh, serta Wali Kota Sabang.

“Kami jamin keamanan dan stabilitas bagi investor di Aceh, termasuk di Sabang. Kami siap menyambut peluang ini dengan tangan terbuka,” ujar Dek Fadh.

Delegasi UEA yang dipimpin oleh Duta Besar Abdulla Salem Al Dhaheri mengatakan Pelabuhan Sabang berpeluang dijadikan hub logistik yang terhubung langsung dengan Abu Dhabi Port.

Keberadaan fasilitas ini diyakini dapat mempercepat proses distribusi dan operasional sektor migas di Wilayah Kerja (WK) Andaman. Ia berharap seluruh prosedur investasi dapat berjalan dengan lancar sehingga proyek ini bisa segera terealisasi.

“Kami berharap proses investasi dapat berjalan dengan lancar dan dipermudah sehingga proyek ini segera terealisasi,” ujar Abdulla Salem.

Baca juga: Mubadala Energy Akan Pasok Gas South Andaman Untuk PIM

President Director Mubadala Energy Abdulla Bu Ali, menyampaikan optimismenya terhadap prospek investasi di Aceh. Dengan dukungan BPMA dan SKK Migas, Mubadala Energy siap mengakselerasi eksplorasi dan produksi migas di WK Andaman.

Sementara itu, Kepala BPMA Nasri Djalal menegaskan pihaknya siap memfasilitasi segala kebutuhan teknis dan regulasi agar investasi ini dapat berjalan sesuai dengan rencana.

“BPMA siap memfasilitasi dan berkolaborasi dengan SKK Migas untuk mendukung percepatan investasi Mubadala di WK Andaman,” ujarnya.

Dalam kunjungan tersebut, Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) juga menegaskan komitmennya untuk menjadikan Sabang sebagai pusat logistik dan operasional bagi industri migas di wilayah tersebut.

Langkah ini diyakini dapat membuka peluang baru dalam meningkatkan aktivitas ekonomi, menciptakan lapangan kerja, serta memperkuat posisi Aceh sebagai salah satu wilayah strategis dalam pengembangan sektor energi nasional.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here