Komparatif.ID, Banda Aceh—Ikatan Keluarga Masyarakat Juli (IKMALI) Kota Banda Aceh dan Aceh Besar, Kamis (13/4/2023) memberikan bantuan keuangan kepada yatim piatu dan fakir miskin yang masih bertalian dengan Juli.
Ketua Umum IKMALI Edi Darman, melalui Sekretaris Umum Saiful Amri, menjelaskan pemberian santunan menjelang Lebaran merupakan tradisi di dalam organisasi kemasyarakatan tersebut. Dananya bersumber dari sumbangan sukarela anggota organisasi, baik yang bermukim di Banda Aceh, Aceh Besar, maupun di daerah lainnya.
Baca: Edi Darman Dipilih Sebagai Ketua IKMALI
Saiful Amri menjelaskan, penerima santunan IKMALI kali ini berjumlah 21 orang. Terdiri dari 10 yatim dan piatu, serta 11 orang dari kalangan fakir dan miskin.
Penyerahan santunan senilai setengah juta rupiah per kepala, diserahkan di kediaman salah seorang warga senior organisasi tersebut Ir. Mansur Thaher, yang pada periode sebelumnya menjabat sebagai bendahara orkal tersebut.
“Penyerahan santunan kami lakukan pada Kamis (13/4/2023) pukul 10.00 WIB. Bertepatan dengan 22 Ramadan. Semoga sumbangan dari keluarga besar Juli dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin,” harap Saiful Amri, yang berprofesi sebagai seorang guru, dan juga salah seorang peracik es bandung paling enak di Banda Aceh.
Teungku Murdhani Amin yang ikut hadir pada kegiatan itu, menyempatkan memberikan sedikit wejangan tentang pentingnya kebersamaan demi memupuk kepedulian, supaya lahirnya semangat saling membantu sesama muslim.
Mengenal IKMALI
IKMALI merupakan organisasi nirlaba yang didirikan di Banda Aceh, sebagai wadah komunikasi dan silaturahmi antar sesama warga Juli yang bermukim di Banda Aceh dan Aceh Besar.
Organisasi tersebut sempat sangat lama dipimpin oleh Marzuki Juli yang dikenal dengan sapaan Apa Ki. Ia merupakan sosok tokoh Juli di Banda Aceh yang dikenal low profile dan selalu menyediakan waktu demi memperkuat ukhuwah.
Setelah Marzuki berpulang ke haribaan Ilahi Rabbi, digelar Musyawarah Besar ke-8 di Asrama Haji,Minggu (7/8/2022) dan terpilihlah H. Edi Darman sebagai Ketua Umum, Saiful Amri sebagai Sekretaris dan Agustianur sebagai Bendahara.
