Dek Gam Marah Besar Usai Persiraja Dihantam PSPS di Dimurthala

Dek Gam Marah Besar Usai Persiraja Dihantam di Dimurthala
Presiden Persiraja Banda Aceh Nazaruddin Dek Gam. Foto: Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Banda Aceh— Presiden Persiraja Banda Aceh Nazaruddin Dek Gam marah besar usai tim Lantak Laju dihantam PSPS Pekanbaru 2-0 di Stadion H. Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh, Senin (20/1/2025).

Pada laga perdana babak 8 Besar Pegadaian Liga 2, Persiraja takluk lewat dua gol yang dicetak Jhon Edy Mena di menit 54, dan Lerby Eliandry di menit 64. Hasil ini jadi kekalah perdana Lantak Laju saat bermain di kandang.

9 thon ku mat Persiraja baro malam nyo talo di gampong droe, sijuk su um ke,” tulis Dek Gam dipostingan Instagram pribadi miliknya tidak lama usai laga berakhir.

Meski kalah di laga perdana, Dek Gam menegaskan target utama Persiraja tetap lolos ke Liga 1. Lantak laju menyisakan 4 laga untuk mengamankan tiket semifinal Liga 2.
Jalannya Pertandingan Persiraja vs PSPS

Persiraja memang tampil buruk di Dimurthala meski sempat mendominasi laga pada paruh pertama permainan. Namun situasi berbalik saat babak kedua dimulai.

Pelatih PSPS Aji Santoso menginstruksikan pemainnya untuk bermain lebih direct dan bertumpu pada serangan balik, terutama lewat sisi kiri yang dijaga Vivi Asrizal.

Perubahan tersebut langsung berbuah manis. Gol pertama PSPS lahir dari aksi brilian John Edy Mena yang membuat stadion senyap seketika. Golnya bermula usai sapuan bek Persiraja Alef Vieira Santos berhasil direbut pemain tengah Askar Bertuah.

Baca juga: Liga 2: PSPS Hantam Persiraja 2-0 di Dimurthala

Jhon lalu melakukan aksi solo seraya melewati kawalan Vivi Asrizal yang tampak kewalahan bermain sejak awal babak ke-dua. Selang sebelas menit, giliran Learby Eliandri yang memperlebar keunggulan tim tamu. Dua gol ini membuat Persiraja semakin tertekan dan sulit mengembangkan permainan.

Persiraja sebenarnya tidak tinggal diam. Beberapa peluang kembali tercipta, termasuk tendangan keras Miftahul Hamdi yang masih bisa ditepis oleh penjaga gawang PSPS, Rudi Razak.

Tertinggal dua gol, pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas, mencoba mengubah dinamika permainan dengan melakukan sejumlah pergantian pemain.

Pada menit ke-70, Rizky Yusuf dan Tri Oka ditarik keluar untuk digantikan oleh Adam Maulana dan Rahmansyah. Kemudian, pada menit ke-81, pemain senior Andik Vermansyah digantikan oleh Al Muzaini.

Di masa injury time, tandukan Deri Corfe hampir saja memperkecil ketertinggalan, namun bola hanya meleset tipis di sisi kanan gawang. Bahkan, PSPS hampir mencetak gol ketiga melalui aksi Fitra Ridwan, tetapi tendangannya melenceng.

Sayangnya, pergantian ini tidak mampu membawa dampak signifikan bagi tim tuan rumah. Hingga enam menit tambahan waktu, upaya Persiraja mencetak gol balasan tetap menemui jalan buntu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here