Colek Perkutut Safar, Pria Tanpa KTP Kena Tampar

Burung perkutut Safar Nurhan dicolek seseorang di dalam TransJakarta, Kamis malam (3/11/2022). Foto Ilustrasi dikutip dari: Shutterstock.
Jakarta / Indonesia - Dec 29, 2018: Indonesian Transjakarta Bus (Public Tranportation Busway) on Sudirman Street

Komparatif.ID, Jakarta—”Burung perkutut” milik Safar Nurhan yang telah dia amankan di balik celana, masih saja tak bisa dihindarkan dari tangan jahil manusia berorientasi seksual menyimpang. Peristiwa itu terjadi di dalam kabin TransJakarta.

Pengalaman buruk tersebut diceritakan oleh Safar, Jumat (4/11/2022). Dia mengisahkan pada Kamis malam (3/11/2022) dirinya menumpang TransJakarta arah Pulogadung, Jakarta Timur.

Saat sudah berada di dalam kabin bus umum tersebut, Safar menikmati perjalanan pulang seperti penumpang lainnya yang bejibun. Tiba-tiba seseorang berbaju kaos tosca berles hitam di lengan, mencolek perkutut Safar. Aksi pelecehan seksual oleh pria yang menyisir rambut ke belakang itu, dilakukan saat Safar sedang bermain telepon genggam.

Baca juga: Janda India; Tak Pantas Hidup dan Diusir dari Keluarga

Mendapatkan perlakuan demikian, Safar tak rela. Dia sempat bingung dengan tindakan manusia berperilaku aneh yang telah mencolek burungnya. Pikiran Safar bingung. Dia jijik bukan main. Darahnya naik ke ubun-ubun. Tapi sekuat mungkin ia kendalikan.

Safar berharap dalam hati agar pria yang diduga mengalami kelainan orientasi seksual itu turun secepatnya. Tapi bukannya merasa malu, pria berwajah rada kemayu itu justru tak turun meski beberapa halte telah dilintasi.

“Sampai ke halte UNJ juga tidak turun; sedangkan emosi saya semakin kencang. Sampai di halte Velodrome orang itu juga tidak turun.Saya taruh hape, earphone, dan jam tangan ke dalam tas.Sesampai di halte Pemuda Rawamangun, saya sempat tanya ke orang itu, “Mas, turun di mana?”. Dia tidak menjawab,” kata Safar.

Tak ada pertanyaan kedua, Safar langsung membogem wajah pria mesum itu. Pria itu berteriak-teriak; kacamatanya jatuh. Korban mengajak terduga pelaku duel di halte, mereka menjadi perhatian penumpang yang kaget karena aksi pembogeman itu berlangsung tanpa diawali perang mulut.

Keributan itu dilerai petugas. Ketika diminta kartu identitas, pria mesum itu mengaku tak membawa KTP. Pria itu hanya menulis alamat dan nomor telepon yang diduga oleh Safar berupa data palsu.

Pada halet selanjutnya sip ria turun, tapi tetap membantah telah mencolek perkutut Safar.

Peristiwa itu di-twit Safar di Twitter. Mendapatkan banyak respon dari netizen. Ternyata pelecehan seksual di dalam TransJakarta bukan barang baru. Baik pria maupun wanita sering mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari oknum penumpang yang berperilaku mesum. Bahkan pria pencolek perkutut Safar sudah pernah mencolek burung penumpang lain pada kesempatan berbeda.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here