Armia Fahmi Aktif Sebagai Kader PA Usai Pensiun

Armia Fahmi Aktif Sebagai Kader PA Usai Pensiun Wakapolda Aceh Armia Fahmi (tengah baju putih) saat mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Aceh Tamiang melalui Partai Aceh, Kamis (16/5/2024). Foto: Ho for Komparatif.ID.
Wakapolda Aceh Armia Fahmi (tengah baju putih) saat mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Aceh Tamiang melalui Partai Aceh, Kamis (16/5/2024). Foto: Ho for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Banda Aceh— Juru bicara (Jubir) Partai Aceh (PA) Nurzahri menjelaskan Wakapolda Aceh Armia Fahmi mulai aktif bertugas sebagai kader PA usai pensiun dari kepolisian.

“Ada beberapa administrasi yang perlu disiapkan dari sekarang untuk Armia Fahmi, seperti KTA dan administrasi kader. Namun, semua itu akan berlaku atau aktif pada saat sudah mendaftar ke KIP sebagai calon Bupati Tamiang,” ungkap Nurzahri dalam keterangan tertulisnya, Jumat (17/5/2024).

Sebelumnya, Armia Fahmi resmi mendaftarkan dirinya sebagai bakal calon Bupati Aceh Tamiang melalui Partai Aceh (PA). Berkas pendaftarannya diterima langsung oleh juru bicara PA Nurzahri di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Aceh, Banda Aceh pada Kamis (16/5/2024).

Nurzahri menyampaikan Wakapolda Aceh itu adalah salah satu bakal calon bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang memiliki latar belakang sebagai perwira aktif Polri.

Dalam berkas yang diterima, Armia dijadwalkan akan memasuki masa pensiun pada Oktober mendatang. Sesuai peraturan, sebelum mendaftar ke Komisi Independen Pemilihan (KIP), surat pengusulan pensiun harus dilampirkan sebagai syarat bagi calon yang masih aktif sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca jugaSiapa Berani Melawan Mualem Pada Pilkada 2024?

Lebih lanjut, Nurzahri menjelaskan semua syarat administrasi yang diperlukan untuk mendaftarkan Armia Fahmi ke KIP harus disiapkan sejak sekarang. Hal ini penting mengingat waktu pensiun Wakapolda Aceh tersebut berdekatan dengan batas akhir pendaftaran ke KIP.

Selain itu, Nurzahri juga mengungkapkan bahwa Armia Fahmi akan mengajukan permohonan kepada Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) agar dapat pensiun lebih cepat. Langkah ini diambil agar proses pencalonannya sebagai Bupati Aceh Tamiang tidak terhambat oleh statusnya yang masih aktif di kepolisian.

Nurzahri menambahkan langkah Armia Fahmi yang memilih mendaftar melalui Partai Aceh menunjukkan partai yang dipimpin oleh Muzakir Manaf atau lebih dikenal dengan sebutan Mualem terbuka untuk semua kalangan.

“Strategi PA menjadikan partainya terbuka ternyata direspons positif oleh semua kalangan, termasuk Armia Fahmi yang digadang-gadang menjadi calon kuat Bupati Aceh Tamiang,” lanjutnya.

Dengan mendaftarnya Armia ke PA, diharapkan dapat menambah dukungan dan memperbesar peluang PA untuk memenangkan Pilkada 2024, khususnya di Aceh Tamiang.

Armia Fahmi sendiri dikenal sebagai putra terbaik dari Tamiang dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman yang dinilai mumpuni serta layak memimpin daerah tersebut selama lima tahun ke depan.

Partai Aceh pun melihat potensi besar dari pencalonan Armia, mengingat pengalamannya yang luas di kepolisian bisa menjadi modal berharga dalam memimpin dan membawa perubahan positif bagi Aceh Tamiang

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here