Aceh Besar Berhasil Turunkan Angka Kemiskinan pada 2024

Aceh Besar Berhasil Turunkan Angka Kemiskinan pada 2024
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto bersama Pj Gubernur Aceh Safrizal ZA. Foto: HO for Komparatif.ID.

Komparatif.ID, Jantho— Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar mencatat berhasil menekan angka kemiskinan selama periode 2023-2024. Data terbaru menunjukkan persentase penduduk miskin turun menjadi 13,21 persen pada 2024.

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, mengungkapkan persentase penduduk miskin turun sebesar 0,17 persen dibandingkan 2023 yang mencapai 13,38 persen.

Capaian ini menurutnya merupakan hasil kerja keras semua pihak yang terlibat dalam mendukung pembangunan daerah. “Ini berarti terjadi penurunan sebesar 0,17 persen dari data tahun 2023 lalu,” tutur Iswanto, Selasa (04/02/2025).

Menurut Iswanto, keberhasilan ini tidak datang begitu saja, melainkan merupakan hasil kerja keras dari seluruh jajaran pemerintah daerah, Forkopimda, OPD, dan para pemangku kepentingan lainnya.

Baca juga: Islamic Relief Serahkan 7 Rumah Tahan Gempa untuk Dhuafa di Aceh Besar

Berbagai program prioritas dilaksanakan untuk mendukung penurunan angka kemiskinan, termasuk upaya penanganan inflasi daerah, pencegahan stunting, peningkatan layanan kesehatan, penguatan sektor pendidikan, pembangunan infrastruktur, serta berbagai kegiatan lain yang berkontribusi langsung terhadap kesejahteraan masyarakat.

“Berbagai program prioritas tersebut diantaranya adalah penanganan inflasi daerah, stunting, program kesehatan, pendidikan, pembangunan infrastruktur, dan berbagai kegiatan lainnya yang terkait,” tutur Iswanto.

Selain itu, pencapaian tersebut juga dipengaruhi oleh keberhasilan Aceh Besar dalam menjaga ketahanan pangan.

Dengan status swasembada pangan, Aceh Besar berhasil menyelenggarakan berbagai pasar murah yang memberikan dampak positif pada stabilitas harga kebutuhan pokok di masyarakat.

Sejak akhir tahun 2022 hingga 2024, pasar murah tersebut telah memperkuat ketahanan pangan, dan memberikan kemudahan akses pangan bagi masyarakat kurang mampu.

“Aceh Besar termasuk daerah yang paling banyak melakukan aksi Pasar dan Pangan Murah sejak penghujung tahun 2022 hingga tahun 2024. Keberadaan pasar murah itu secara langsung memperkuat posisi ketahanan pangan,” pungkas Iswanto.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here