3 Pengungsi Rohingya Melarikan Diri dari BMA

3 pengungsi Rohingya melarikan diri
3 pengungsi Rohingya yang ditampung di basement Balai Meuseuraya Aceh (BMA), Selasa (23/1/2023) dinihari, melarikan diri dari penampungan. Foto: Dok. Polresta Banda Aceh.

Komparatif.ID, Banda Aceh—3 pengungsi Rohingya yang selama ini ditampung di basement Balai Meuseuraya Aceh (BMA), Gampong Kota Baru, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, melarikan diri pada Selasa (23/1/2023) dinihari.

3 pengungsi Rohingya yang melarikan diri tersebut bernama Sana Ullah (22), Shobir Hussain (19), dan Azim Ultah (19). Saat melarikan diri mereka tidak membawa barang apa pun. Bahkan salah satu pengungsi yang melarikan diri, terlebih dahulu melepas gelang UNHCR.

Informasi yang diterima Komparatif.ID dari pihak Polresta Kota Banda Aceh, 3 pengungsi Rohingya yang melarikan diri dari tempat penampungan di lantai bawah gedung BMA, melakukan aksinya saat Subuh.

Baca: Mahasiswa Usir Imigran Rohingya di BMA

Saat menerobos keluar kawasan penampungan, para pengungsi yang lari, tidak membekali diri dengan alat komunikasi. Karena sebelumnya pihak Polresta Banda Aceh telah menyita alat telekomunikasi yang mereka bawa saat pertanam kali mendarat di Lamreh, Aceh Besar.

Kasi Intelkam Polresta Kota Banda Aceh Kompol Suryo Sumantri Darmoyo mengimbau kepada masyarakat, bila melihat ketiga pengungsi tersebut segera memberitahu. Menurut perkiraan, mereka belum meninggalkan Kota Banda Aceh.

Dari 137 pengungsi yang ditampung di BMA, 3 orang ditahan di Mapolresta Banda Aceh karena diduga terlibat dalam tindak pidana perdagangan manusia. Sedangkan tujuh orang lainnya masih diperiksa.

Terkait pengungsi yang melarikan diri pada Subuh tadi, diduga tidak dalam proses penjemputan oleh pihak lain. Karena mereka tidak lagi memiliki alat komunikasi setelah disita oleh polisi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here