Komparatif.ID, Paris—Bagi ayam jago, berkokok merupakan rutinitas. Bawaan sejak lahir dan tidak bisa diubah sampai dunia kiamat. Tapi seekor ayam jago di Prancis bernama Maurice, digugat ke pengadilan gara-gara berkokok setiap pagi.
Peristiwa itu terjadi pada tahun 2019. Ayam jago Maurice yang menetap di di desa Saint-Pierre-d’Oléron di Isle of Oléron lepas pantai Atlantik Prancis, harus dihadapkan ke meja hijau. Ayam jago Maurice tersebut milik Corinne Fesseau.
Tetangga Corrine merasa sangat terganggu dengan kokok ayam jago Maurice. Menurut sang tetangga, ayam itu berkokok terlampau pagi.
Baca: Pemerintah Aceh Abaikan Kebudayaan
Akan tetapi hakim Pengadilan Rochefort di barat Prancis, menolak gugatan tersebut. Penggugat juga diwajibkan membayar ganti rugi 1.000 euro atau sekitar Rp 16 juta sesuai kurs saat itu.
Corinne merasa lega berhasil memenangkan gugatan tersebut. Ia berharap kasus tersebut menjadi yurisprudensi di seluruh Prancis.
Kasus tersebut bermuasal dari tetangga yang dalam setahun hanya sesekali datang ke desa itu. Mereka berasal dari kota yang penuh sesak. Kokok ayam yang bagi penduduk desa sesuatu yang alamiah, bagi mereka yang sok kekota-kotaan, dianggap sebagai polusi suara.
Kasus yang nyaris sama terjadi di Indonesia pada 2023. 17 bule yang sedang berlibur ke Bali, mengajukan petisi karena terganggu suara kokok ayam jago.
17 bule asal Amerika Serikat dan Rusia mengajukan petisi ke Kantor Camat Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Mereka yang menginap di home stay Anumaya Bay View, merasa sangat terganggu dengan suara kokok ayam saat Subuh.
Ayam-ayam yang berkokok tersebut merupakan milik saudara pengelola home stay. Juga sekadar ayam untuk mengisi ruang kosong di belakang rumah.
Bule-bule itu membuat heboh Bali. Tapi saat dianjurkan pindah saja ke hotel, mereka menolak dengan dalih tidak memiliki uang yang cukup menyewa kamar hotel.
Petisi tersebut tidak berujung ke mana-mana. Hanya menjadi bahan lelucon warga Bali, mengingat perilaku bule mode irit. Mau tinggal di home stay, tapi tidak mau mendapatkan segala suasana permukiman penduduk.
